Pages

Subscribe:

Senin, 26 Desember 2011

D. Menulis Slogan dan Poster

Hal yang membedakan antara slogan dan poster adalah:
  • Isi atau muatan slogan berupa penjelasan mengenai tujuan  ideologi suatu organisasi, golongan dan sebagainya 
  • Isi atau muatan poster dapat berupa imbauan, ajakan, protes, penawaran produk, upaya pendidikan, dan penyaluran aspirasi tertentu 
Slogan dan poster biasanya dituangkan dalam bentuk plakat, stiker, spanduk, baliho, dan sebagainya. Sebagai media informasi visual dan bersifat luar ruangan (outdoor), terutama poster penggunaan format bahasa, bentuk tulisan, penyertaan gambar, dan komposisi warna akan sangat berpengaruh terhadap minat seseorang untuk membacanya. Perhatikan contoh slogan (gambar 1.1 dan 1.2) dan poster (gambar 1.3 dan 1.4)
        Gambar 1.3
        Gambar 1.4

        Gambar 1.2
        Gambar1.1

        C. Mengenali Ciri-Ciri Umum Puisi Dari Buku Antologi Puisi

        Puisi merupakan bagian dari karya sastra yang memiliki ciri dan karakter yang membedakan dengan bentuk karya sastra lainnya.Dalam puisi terdapat adanya aturan mengenai persajakan, rima dan kebaitan. Adapun antologi puisi adalah buku yang memuat kumpulan puisi,baik dari seorang penyair atau beberapa penyair. Perhatikan puisi tersebut dibawah ini

        Pilihan kata atau diksi yang digunakan dalam puisi-puisi diatas cenderung singkat, padat, dan penuh makna kias. Contohnya pada puisi diatas pada baris pertama Inilah lagu batinku………Rangkaian kata tersebut dapat berarti inilah perasaan yang ingin saya ungkapkan. Makna kias dapat dilihat dari penggunaan majas-majas dalam beberapa baris yang sangat tampak. Contoh penggunaan majas personifikasi diantaranya Majas asosiasi diantaranya takkan diam hatiku memetikkan dawaidawai gitar menghiburmu. Unsur persajakan dan rima sangat kental dalam puisi-puisi diatas. Contohnya bunyi [u] dan [ng] pada salju,daundaun membeku, rantingranting tak bergoyang.